History listrik, adakah ilmuan populer mu??

ingin tau dan penasaran Sejarah
Listrik dan penemu penemunya??? 
simak sejarahnya d bawah yukk!


Halo sahabat setia bagitau bagaimana kabar kalian? Semoga selalu sehat dan dalam lindungan Tuhan, ya! Di edisi kali ini bagitau Blog akan menyetrum… eh, berbagi dengan sahabat bagitau yang masih duduk di kelas X tentang sejarah listrik.
Berbicara tentang asal mula, maka yang bagitau maksud adalah benar-benar awal mula ditemukannya listrik di zaman prasejarah. Dari penjelajahan sejarah listrik ini, semoga dapat membuka cakrawala pengetahuan kita bersama akan betapa semua hal, termasuk listrik, sesungguhnya saling terkait secara ilmiah.
Jadi, jangan heran jika nanti para sahaba tbagitau mungkin menemukan terminologi atau istilah-istilah ilmiah dari cabang ilmu lain selain kelistrikan. Bagaimana? Sudah siap menjelajah? Ayo kita mulai, sahabat bagitau,

Daftar Isi :
  • AsalMuasal Listrik
  •  pengembangan listrik selanjutnya






Awal Muasal Sejarah Listrik

Apakah bagitau tahu bahwa penemuan listrik pertama kali melibatkan bulu kucing? Sekitar 600 SM, Thales of Miletos menggosok amber (elektron dalam bahasa Yunani) dengan bulu kucing dan mengambil sedikit bulu. Ia kemudian menulis tentang amber yang bermuatan menggosok. Dia menggambarkan apa yang sekarang kita sebut listrik statis.
Sementara itu, magnet ditemukan pertama kali pada 900 SM. Magnus, seorang gembala Yunani, berjalan melintasi ladang batu hitam yang menarik paku besi dari sandal dan ujung besi dari staf gembalanya (keaslian tidak dijamin). Sejak saat itu, daerah tersebut dinamai Magnesia dan logam dinamai Magnet untuk menghormati sang gembala penemu.
Apabila penemuan magnet berjarak kurang lebih 300 tahun, maka persimpangan jalan antara magnet dan listrik butuh waktu 1800 tahun setelahnya atau hampir 2 milenia kemudian. Pada 1269, Petrus Peregrinus dari Picardy, Italia, menemukan bahwa magnet bola alam (lodestones) menyelaraskan jarum dengan garis-garis bujur yang menunjuk antara dua posisi kutub pada batu.

Pengembangan Listrik Selanjutnya

Walau persimpangan magnet alam dengan jarum atau logam selaku penghantar/konduktor listrik berhasil ditemukan pada awal abad XII, namun penelitian dan pengembangan listrik dasar kembali membutuhkan waktu cukup lama hingga terjadi kembali yaitu pada pertengahan abad XVI, atau berselang empat abad.
Sejarah listrik dimulai dengan William Gilbert, seorang dokter yang melayani Ratu Elizabeth pertama di Inggris. Sebagaimana dijelaskan di atas pra-William Gilbert, semua yang diketahui tentang listrik dan magnetisme adalah batu magnet yang memiliki sifat magnet dan bahwa menggosok kuningan akan menarik sedikit barang untuk mulai menempel.
Pada tahun 1600, William Gilbert menerbitkan laporannya “De magnete, Magneticisique Corporibus” (On the Magnet). Dicetak dalam bahasa Latin, buku ini menjelaskan tentang penelitian dan eksperimen Gilbert tentang listrik dan magnet. Gilbert sangat tertarik pada sains baru. Gilbert lah yang menciptakan ekspresi “electrica” ​​dalam bukunya yang terkenal.
Terinspirasi dan dididik oleh William Gilbert, beberapa penemu Eropa, termasuk Otto von Guericke dari Jerman, Charles Francois Du Fay dari Prancis, dan Stephen Gray dari Inggris memperluas pengetahuannya.
Otto von Guericke adalah yang pertama membuktikan bahwa ruang hampa bisa ada. Menciptakan ruang hampa sangat penting untuk semua jenis penelitian lebih lanjut ke elektronik. Pada 1660, von Guericke menemukan mesin yang menghasilkan listrik statis; ini adalah generator listrik pertama. Pada 1729, Stephen Gray menemukan prinsip konduksi listrik. Dan selanjutnya pada 1733, Charles Francois du Fay menemukan bahwa listrik datang dalam dua bentuk yang disebutnya resin (-) dan vitreous (+), sekarang disebut negatif dan positif.
Guci Leiden adalah kapasitor asli, alat yang menyimpan dan melepaskan muatan listrik. (Pada waktu itu listrik dianggap sebagai cairan atau kekuatan misterius). Instrumen Guci Leiden ditemukan di Belanda pada tahun 1745 dan di Jerman hampir bersamaan. Baik fisikawan Belanda Pieter van Musschenbroek dan pendeta dan ilmuwan Jerman, Ewald Christian Von Kleist menemukan sebuah guci Leiden. Ketika Von Kleist pertama kali menyentuh botol Leidennya, dia tersetrum hingga terjatuh ke lantai.
Botol Leiden diberi nama setelah kota kelahiran Musschenbroek dan universitas Leiden, oleh Abbe Nolett, seorang ilmuwan Prancis, yang pertama kali menciptakan istilah “botol Leuden.” Botol itu pernah disebut botol Kleistian setelah Von Kleist, tetapi nama ini tidak melekat.
Wauw, bahkan di masa awal saja ternyata penemuan listrik sudah seluas itu efek berantainya, ya. Mulai dari sebuah logam, bulu kucing, bahkan hingga tersetrum sebuah guci. Namun demikianlah sesungguhnya hakikat pengetahuan dan penemuan baru. Mereka tersaji dari hal-hal sederhana di sekililing kita, dan kunci pembukanya semata, kepekaan persepsi, keingintahuan tinggi, dan ketekunan yang disiplin.
Ketekunan disiplin menjadi kunci, karena menilik kembali pada proses penemuan awal, durasi perkembangan listrik antar tiap tahapan bahkan ada yang berjarak milenia. Thales, Magnus, dan Petrus Peregrinus bahkan tidak sempat hidup untuk melihat bagaimana William Gilbert membuat listrik dari penemuan yang mereka buat. Jadi dalam eksperimen ilmiah, tekun dan disiplin adalah syarat wajib.



Comments

  1. 💕💕 semoga selalu berkembang dan sukses selalu yyaaaa🤲❤️

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Lirik Sholawat Allahumma Antassalam versi Nisa Sabyan terlengkap dengan terjemahannya

12 pan ilmu yang harus kamu ketahui

matan tuhfatul athfal lengkap beserta arti dan makna nya komplit